Beyonce Bakal Rilis Film Konser Renaissance World Tour di Bioskop

Beyonce disebut akan merilis film konser Renaissance World Tour di bioskop –sejauh ini– di Amerika Utara. Film itu disebut akan didistribusikan oleh AMC Theatres pada 1 Desember 2023.

Diberitakan Variety, Sabtu (30/9), film konser itu merupakan bagian dari proyek yang sebenarnya sudah dikerjakan selama beberapa tahun terakhir, termasuk soal dokumenter pembuatan album Renaissance.

Variety menyebut, juru bicara dari AMC Theatre tidak merespons permintaan tanggapan, sementara itu perwakilan Beyonce disebut tak bisa dihubungi.

Sumber Variety menyebut bahwa proyek ini mengikuti langkah Taylor Swift yang mendokumentasikan turnya, The Eras Tour, dengan kesepakatan bisnis yang menguntungkan musisi itu.

Beyonce pun disebut memiliki kesepakatan yang sama dengan Taylor Swift, yakni bisa mengantongi lebih dari separuh pendapatan film konsernya dari seluruh dunia.

Meski begitu, kesepakatan langsung antara musisi dengan bioskop ini disebut secara signifikan menghilangkan mitra lama jaringan tersebut berupa distributor yang mungkin bisa berdampak serius pada masa depan bisnis film bioskop.

Sementara itu, tur Renaissance World Tour akan berakhir pada 1 Oktober dengan pertunjukan di GEHA Field Arrowhead Stadium, Kansas City.

Sejauh ini, tur tersebut sudah ditonton lebih dari 2,2 juta orang dengan pendapatan mencapai US$461 juta. Variety memperkirakan, hingga sepenuhnya rampung nanti, tur ini bisa mengantongi lebih dari US$500 juta atau Rp7,7 triliun (US$1=Rp15.493).

Renaissance World Tour diumumkan pertama kali pada Februari 2023 dan tiket konser pembuka ini terjual habis dengan cepat hingga penyelenggara menambah tanggal konser.

Beyonce kembali hanya berkunjung ke Eropa dan Amerika Utara untuk tur bertitel tur dunia ini. Dua tur sebelumnya Beyonce juga hanya datang ke negara-negara Barat tersebut.

Renaissance sendiri merupakan album yang berhasil memuncaki tangga album populer Amerika Serikat Billboard 200 dan menjadi album dari musisi perempuan pertama yang menempati posisi itu pada 2022.

Menurut data Luminate yang dilaporkan oleh Hollywood Reporter, Minggu (7/8) waktu AS, Renaissance terjual lebih dari 332 ribu kopi unit setara album pada pekan pertamanya hingga 4 Agustus lalu.

Dari total tersebut, 190 ribu penjualan merupakan album fisik, 138 ribu dari album setara streaming (SEA), dan empat ribu dari album setara trek (TEA).

Beyonce sebelumnya menyebut Renaissance merupakan proyek yang terdiri dari tiga bagian. Sehingga, kata Variety, bagian kedua dari proyek ini bisa jadi adalah album baru yang berbeda, sebuah video panjang, atau tur ini sendiri.

 

 

Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : CNN Indonesia

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *