3 Pembalap Motor Meninggal di 2021

Tahun 2021 kiranya jadi salah satu bulan duka dunia balap motor dunia. Setidaknya ada tiga insiden balap yang berujung kematian sepanjang 2021.

Insiden balapan berujung kematian tahun ini sejatinya bukan yang tertinggi. Tahun duka dunia balap dunia tercatat pada 1951 dan 1970. Pada 1951 ada enam insiden berujung kematian sedangkan pada 1970 ada tujuh kasus.

Bedanya pada dua tahun duka tersebut jatuh banyak korban karena kecelakaan beruntun. Maksudnya, satu kecelakaan mengakibatkan adanya korban lain yang jatuh hingga tewas di lintasan balap.

Pelatih Puji Penampilan FK Senica Saat Egy Masuk Lapangan
Dari sekitar 107 insiden balap berujung meninggal selama 1949 hingga 2021, 36 di antaranya terjadi di Isle of Man TT Mountain Course. Lintasan balap yang sudah tiga kali dipugar itu hingga kini masih beroperasi.

Selama beberapa tahun terakhir, sejak 3 Juni 2016, nyaris tak ada insiden yang berujung kematian. Berikut ini adalah tiga pembalap yang meninggal dunia pada 2021.

1. Dean Berta Vinales

Dean Berta Vinales yang tampil di Pembalap Supersport 300 meninggal secara tragis pada Sabtu (25/9) petang WIB. Itu menimpa Berta setelah kecelakaan dalam balapan World Supersport 300 di Jerez.

Sepupu Maverick Vinales, pembalap MotoGP, itu menjadi salah satu dari lima pembalap yang terlibat dalam tabrakan di Tikungan kedua pada lap ke-11 bersama Alejandro Carrion, Daniel Mogeda, Harry Khouri, dan Yeray Ruiz.

Akibat kecelakaan itu balapan langsung dihentikan dengan bendera merah. Karenanya pembalap Kawasaki, Jeffrey Buis, dinyatakan sebagai pemenang. Ini berdasarkan hasil putaran terakhir yang diselesaikan.

Tak hanya itu, panitia lantas memutuskan untuk mengakhiri kejuaraan yang berlangsung. Panitia juga membatalkan balapan WSBK dan World Supersport yang dijadwalkan digelar pada sore hari waktu Spanyol tersebut.

Ini adalah musim perdana Berta Vinales di WorldSSP 300. Ia bergabung dengan Yamaha di dalam tim Vinales Racing Team. Ini adalah tim yang dikelola oleh keluarga Vinales dan didirikan oleh ayahnya Maverick Angel.

2. Jason Dupasquier
Jason Dupasquier meninggal dunia setelah sempat kritis. Pembalap Moto3 ini mengalami kerusakan otak parah seusai kecelakaan dalam kualifikasi Moto3 Italia di Sirkuit Mugello pada Sabtu (29/5).

Dupasquier kecelakaan pada putaran terakhir kualifikasi Moto3 Italia. Pembalap 19 tahun kelahiran Swiss ini jatuh di tikungan sembilan. Dupasquier melaju kencang untuk mengukir catatan waktu terbaik.

Saat terjatuh, tepat di belakang pembalap KTM ini muncul pembalap Jepang, Ayumu Sasaki. Tak bisa menghindar motor Sasaki menghantam tubuh Jason dalam kecepatan tinggi. Hal ini yang membuat kejadian makin parah.

Dupasquier sempat mendapat perawatan selama 40 menit di ruang medis MotoGP. Ia lantas dilarikan ke rumah sakit Florence, Italia. Sayang nyawa Dupasquier tak terselamatkan meski sudah diupayakan.

Berdasarkan laporan pihak rumah sakit Careggi, Dupasquier didiagnosis mengalami kerusakan otak. Ia juga sempat menjalani operasi dada. Dupasquier meninggal di rumah sakit pada Minggu (30/5).

3. Hugo Millan

Hugo Millan, pembalap berusia 14 tahun, meninggal dunia usai mengalami kecelakaan dalam ajang Europa Talent Cup, Minggu (25/7). Millan sejatinya tidak mengalami kecelakaan serius saat terjatuh.

Namun, saat berjalan keluar dari lintasan Sirkuit Aragon, ia malah ditabrak dari belakang oleh Oleg Pawelec. Pembalap asal Polandia ini tak kuasa menghindari kecelakaan karena sedang melaju dengan kecepatan tinggi.

Millan akhirnya terdorong hingga ke bibir lintasan dengan kondisi tak sadarkan diri. Ia lantas dilarikan ke rumah sakit dengan menggunakan helikopter, sayang nyawanya tidak sempat tertolong.

Bocah 14 tahun asal Huelva itu meninggal di rumah sakit kawasan Zaragoza. Sebelum kejadian nahas tersebut Millan bertengger di posisi kedua klasemen dengan catatan empat podium dan dua kali pole position.

Sejumlah pembalap dan pabrikan motor kontestan balapan pun langsung mengucapkan turut belasungkawa yang mendalam atas kepergian Hugo Millan. Seluruh rangkaian balapan Europa Talent Cup pada hari itu pun telah dibatalkan.

 

Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : CNN Indonesia