Dolar AS Jatuh Imbas Data Inflasi AS

Dolar AS merosot terhadap sebagian besar mata uang utama pada akhir perdagangan Kamis (Jumat pagi WIB), karena ukuran inflasi pilihan Federal Reserve melambat pada Oktober.

Melansir Antara, Jumat, 2 Desember 2022, Departemen Perdagangan AS melaporkan indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi (PCE) AS meningkat 0,3 persen pada Oktober, untuk kenaikan enam persen secara tahunan. Indeks turun dari kenaikan tahunan 6,3 persen yang direvisi naik yang dilaporkan untuk September.

Indeks harga PCE inti, yang tidak termasuk makanan dan energi, menguat lima persen selama 12 bulan terakhir, dibandingkan dengan kenaikan tahunan sebesar 5,2 persen pada September.

Sehingga, indeks dolar yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, tergelincir 1,15 persen menjadi 104,7300.

Pada akhir perdagangan New York, euro terangkat menjadi 1,0522 dolar AS dari 1,0414 dolar ASv pada sesi sebelumnya, dan poundsterling Inggris menguat menjadi 1,2257 dolar AS dari 1,2055 dolar AS pada sesi sebelumnya.

Dolar AS dibeli 135,24 yen Jepang, lebih rendah dari 137,99 yen Jepang pada sesi sebelumnya. Dolar AS turun menjadi 0,9367 franc Swiss dari 0,9455 franc Swiss, dan turun menjadi 1,3427 dolar Kanada dari 1,3443 dolar Kanada. Dolar AS turun menjadi 10,3088 krona Swedia dari 10,5042 krona Swedia.

 

 

 

 

Sumber : medcom.id
Gambar : Okezone economy

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *