Beyonce Raup Rp9 Triliun dari Tur Dunia Renaissance

Beyoncé dikabarkan meraup sekitar US$578 juta atau Rp9,046 triliun (US$1=Rp15.624) dari tur dunia Renaissance yang resmi berakhir pada Minggu (1/10) di Kansas City, AS.

Berdasarkan laporan Variety via Live Nation, pendapatan tersebut diraih Beyoncé melalui perjalanannya di seluruh dunia dengan menghadirkan 2,7 juta penonton dalam 56 pertunjukan di 39 kota.

Selain meraup ratusan juta dolar, pertunjukan yang diproduksi Parkwood Entertainment itu juga merebut perhatian lewat penampilan para penonton yang hadir dengan pakaian serba perak.

Tak hanya itu, tur ini juga mencatatkan sejarah di Tottenham Hotspur Stadium, London Utara, Inggris dengan rekor jumlah penonton terbanyak.

Di kandang klub sepak bola Tottenham Hotspur itu, Beyoncé berhasil menghadirkan 238.000 penggemar saat menggelar konser lima hari. Angka tersebut menjadi jumlah pengunjung terbanyak sejak stadion itu dibuka pada 2019.

Sementara itu, tak lama setelah tur berakhir di Kansas City, Beyoncé mengumumkan bakal membawa perjalanan kesuksesan tur tersebut ke layar lebar Amerika Utara pada 1 Desember mendatang dengan judul Renaissance: A Film by Beyonce.

Dalam trailer yang dirilis pada Senin (2/10) lalu, Beyoncé menampilkan sederet cuplikan mulai dari persiapan konser, latihan, di balik panggung, hingga saat penampilan dan percakapan personal mengenai konser tersebut.

Sumber internal mengklaim kepada Variety bahwa film itu juga menampilkan momen-momen terbaik dari Tur Renaissance hingga cuplikan di balik pembuatan album dan video klip dari lagu-lagu di album tersebut.

Renaissance World Tour diumumkan pertama kali pada Februari 2023 dan tiket konser pembuka ini terjual habis dengan cepat hingga penyelenggara menambah tanggal konser.

Beyonce kembali hanya berkunjung ke Eropa dan Amerika Utara untuk tur bertitel tur dunia ini. Dua tur sebelumnya Beyonce juga hanya datang ke negara-negara Barat tersebut.

Sedangkan Renaissance merupakan album yang berhasil memuncaki tangga album populer Amerika Serikat Billboard 200 dan menjadi album dari musisi perempuan pertama yang menempati posisi itu pada 2022.

Menurut data Luminate yang dilaporkan Hollywood Reporter, Minggu (7/8) waktu AS, Renaissance terjual lebih dari 332 ribu kopi unit setara album pada pekan pertamanya hingga 4 Agustus lalu.

Dari total tersebut, 190 ribu penjualan merupakan album fisik, 138 ribu dari album setara streaming (SEA), dan empat ribu dari album setara trek (TEA).

 

 

Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : CNN Indonesia

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *