Penguatan Euro Gelincirkan Dolar AS

Kurs dolar Amerika Serikat (USD) melemah pada akhir perdagangan Rabu waktu setempat (Kamis pagi WIB), karena euro naik. Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, turun 0,34 persen menjadi 109,8400.

Mengutip Xinhua, Kamis, 8 September 2022, euro, komponen terbesar dari indeks menguat karena pelaku pasar menunggu pertemuan kebijakan utama bank sentral Eropa atau European Central bank (ECB).

Pada akhir perdagangan New York, euro meningkat menjadi USD0,9985 dibandingkan dengan USD0,9914 di sesi sebelumnya, dan pound Inggris turun menjadi USD1,1502 dibandingkan dengan USD1,1527 di sesi sebelumnya. Dolar Australia naik menjadi USD0,6753 dibandingkan dengan USD0,6735.

Sedangkan dolar AS dibeli 144,13 yen Jepang, lebih tinggi dibandingkan dengan 142,84 yen Jepang pada sesi sebelumnya. Dolar AS turun menjadi 0,9782 franc Swiss dibandingkan dengan 0,9843 franc Swiss, dan turun menjadi 1,3140 dolar Kanada dibandingkan dengan 1,3149 dolar Kanada.

“Setelah banyak anggota Dewan Pemerintahan ECB baru-baru ini melakukan banyak upaya untuk meyakinkan pasar tentang tekad mereka untuk mengekang inflasi, ekspektasi pertemuan pada Kamis kemungkinan akan tinggi,” kata Analis Valuta Asing Commerzbank Research Esther Reichelt.

 

 

 

 

Sumber : medcom.id
Gambar : Born2Invest

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *