Harga Minyak Dunia Melonjak Usai Stok AS Turun Drastis

Harga minyak mentah dunia melonjak tajam pada perdagangan Rabu (30/3), waktu Amerika Serikat (AS). Kenaikan terjadi usai minyak mentah Amerika Serikat (AS) menurun lebih banyak dari yang telah diprediksi sebelumnya.

Akibatnya, harga minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) naik US$3,58 atau naik 3,4 persen menjadi US$107,82 per barel di New York Mercantile Exchange.

Tak hanya itu, harga minyak mentah berjangka Brent juga naik US$3,22 atau naik 2,9 persen menjadi US$113,45 per barel di London ICE Futures Exchange.

Badan Informasi Energi (EIA) AS, Rabu (30/3), melaporkan cadangan minyak mentah Negeri Paman Sam turun 3,4 juta barel sepanjang pekan per 25 Maret 2022. Padahal sebelumnya, Analis S&P Global Commodity Insights justru memproyeksikan penurunan minyak mentah hanya 1,7 juta barel.

Di sisi lain, EIA mengungkapkan total persediaan bahan bakar kendaraan bermotor naik 0,8 juta barel pada pekan lalu, sementara persediaan bahan bakar sulingan juga naik 1,4 juta barel.

Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan sekutunya dikabarkan akan melakukan pertemuan dalam waktu dekat. Para pelaku pasar tengah menanti pertemuan tersebut lantaran OPEC akan membahas isu strategis berkaitan dengan produksi minyak mentah.

Namun, Analis Energi Commerzbank Research Carsten Fritsch pesimistis pertemuan tersebut akan mempengaruhi naiknya produksi minyak mentah dunia.

“Kemerosotan harga yang nyata dan telah melampaui 10 persen untuk beberapa minggu ini, telah membuat kemungkinan pertemuan OPEC+ besok, semakin kecil dalam memutuskan untuk menaikkan produksi minyak mentah ke tingkat yang lebih besar,” ujarnya, seperti dikutip Antara, Kamis (31/3).

 

 

 

 

Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : Economy Okezone

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *