Lionel Messi Dinilai Sulit Gabung Man City, Inter Lebih Masuk Akal

Megabintang Barcelona, Lionel Messi, dinilai lebih berpeluang pindah ke Inter Milan daripada Manchester City. Hal itu diungkapkan agen pertama Lionel Messi, Josep Maria Minguella. Minguella adalah agen pemain asal Spanyol yang berhasil meyakinkan Barcelona untuk mengontrak Messi pada 2000. Minguella dikenal sangat dekat dengan Barcelona karena juga pernah membawa banyak bintang sebelum Lionel Messi. Romario, Juan Roman Riquelme, Ronaldinho, hingga Diego Maradona, adalah empat mantan bintang yang pernah bermain di Barcelona atas jasa Minguella.

Kini, Minguella turut mengomentari rumor Lionel Messi yang disebut ingin meninggalkan Barcelona. Jika rumor itu menjadi kenyataan, Minguella memprediksi Messi akan melanjutkan kariernya di Italia dan bergabung ke Inter Milan. Minguella justru ragu Messi akan reuni dengan Pep Guardiola di Manchester City seperti yang banyak diberitakan media Eropa. Sebab, Minguella menilai Italia adalah destinasi yang lebih ramah untuk Messi terkait aturan pajak pemain. Minguella secara khusus juga menyinggung kepindahan Cristiano Ronaldo ke Juventus dua musim lalu.

“Bagi saya, Messi pasti akan pindah ke Inter Milan jika meninggalkan Barcelona. Tim itu adalah Inter Milan,” kata Minguella dikutip dari situs Sport.es, Rabu (26/8/2020).

“Di Italia, aturan pajak untuk pemain sangat kecil. Faktanya, Cristiano Ronaldo sudah pindah ke sana,” ucap Minguella.

“Sulit melihat Messi melanjutkan karier di Inggris meskipun di Man City ada teman baiknya, Sergio Aguero dan mantan pelatihnya, Pep Guardiola,” tutur Minguella.

“Italia sekarang mencoba merevitalisasi sepak bola mereka dengan mendatangkan banyak bintang sekaligus mengambil keuntungan dari kontrak iklan para pemain,” ucap Minguella.

Messi sudah dikabarkan ingin hengkang setelah Barcelona dipermalukan Bayern Muenchen 2-8 pada perempat final Liga Champions musim lalu.

Kedatangan Ronald Koeman sebagai pelatih anyar Barcelona ternyata tidak membuat Messi ingin bertahan.

Koeman bahkan dikabarkan menjadi sosok memperkuat keinginan Messi untuk pindah. Selain itu, Messi juga disebut tidak akur dengan Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu.

Menanggapi kondisi internal Barcelona, Minguella menganggap wajar jika Messi tidak betah dan kini ingin pindah.

Minguella menilai manajemen Barcelona telah melakukan kesalahan besar jika pada akhirnya membiarkan pemain sebesar Messi pergi.

“Apa yang harus dilakukan Barcelona saat ini adalah memahami masalah. Jika dengan adanya Messi saja Barcelona sudah tidak tahu arah, bayangkan jika Messi pergi,” tutur Minguella.

“Bartomeu pernah mengatakan pemain Barcelona yang ingin hengkang harus dengan cara yang terhormat. Namun, beberapa waktu lau, dia justru memecat pemain lewat telepon,” ucap Minguella.

Messi dikabarkan ingin pergi dari Barcelona dengan mengaktifkan klausul khusus dalam kontraknya yang akan berakhir Juni 2021.

Klausul itu berbunyi Messi diperbolehkan pindah setiap akhir musim kompetisi dengan status bebas transfer alias gratis dengan persetujuan Barcelona.

Klausul itu kini menjadi polemik karena akhir kalendar kompetisi musim lalu molor dari Juni menjadi Agustus 2020 akibat pandemi virus corona.

Alhasil, Barcelona disebut hanya akan melepas Messi jika ada tim yang bisa membayar 700 juta euro atau Rp 12 trilun karena klausul khusus itu sudah tidak berlaku.

Direktur Olahraga Barcelona, Ramon Planes, dalam keterangan terakhir menyebut manajemen sedang berusaha keras untuk meyakinkan Messi agar bertahan.

Di sisi lain, Lionel Messi sampai saat ini belum memberikan keterangan.

 

 

Sumber : kompas.com
Gambar : BolaBanget

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *