Persija Beri Sanksi Sandi Sute Larangan 2 Kali Main di Liga 1

Gelandang Persija Jakarta, Sandi Sute, mendapatkan hukuman atas sikapnya yang menunjukkan kekesalan secara berlebihan ketika digantikan Evan Dimas Darmono pada menit ke-20 pada laga pertama Liga 1 2020 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Ahad kemarin.

Saat digantikan, pemain yang memperkuat Persija sejak 2017, terlihat menendang botol minum ketika berjalan keluar lapangan. Lalu, bukannya bergabung dengan rekan-rekannya di bangku cadangan, Sandi justru langsung menuju ke ruang ganti.

Pelatih Persija, Sergio Farias, sebelumnya mengungkapkan bahwa ia menyerahkan keputusan atas sikap Sandi kepada manajemen. “Itu urusan manajemen,” ujarnya seusai pertandingan seperti dikutip dari Antara.

Farias mengaku tidak melihat sendiri kejadian itu karena fokus memperhatikan permain yang di lapang. Akan tetapi, ia merasa kekesalan itu normal karena semua pesepak bola pasti ingin bermain.

Hanya hitungan jam setelah pertandingan itu, Persija mengumumkan melalui situs resmi klub, Sandi mendapatkan hukuman disiplin.

Manajer tim Persija, Bambang Pamungkas, menyatakan bahwa tekanan dalam sebuah pertandingan memang tidak ringan. Semua pemain tentu ingin memberikan yang terbaik bagi tim, termasuk Sandi Sute. Namun, dengan alasan apa pun, apa yang sudah dilakukan oleh Sandi tidak dapat dikatakan benar.

“Atas dasar rasa kebersamaan, saling menghormati, dan mendahulukan kepentingan tim di atas kepentingan pribadi, maka manajemen memutuskan untuk memberikan hukuman disiplin berupa skorsing sebanyak dua pertandingan dalam lanjutan kompetisi Liga 1 2020,” kata Bambang.

Mantan pemain Persija yang akrab disapa Bepe ini berharap kejadian seperti itu tidak terulang lagi. “Semoga kejadian ini yang terakhir kali dan dapat menjadi pembelajaran tidak hanya bagi Sandi Sute namun juga pemain yang lain,” ujarnya.

 

 

 

Sumber : tempo.co
Gambar : Bola – Tempo.co

 

 

[social_warfare buttons=”Facebook,Pinterest,LinkedIn,Twitter,Total”]

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *