Drama Sepakbola Kembali Terjadi, Hotspur Singkirkan Ajax

Drama sepakbola kembali terjadi. Setelah Rabu kemarin Liverpool membuat haru biru pendukungnya karena mampu membalikkan keadaan menyingkirkan Barcelona, kini giliran Tottenham Hotspour yang melakukannya.

Tottenham Hotspur membuat semua yang tidak mungkin terjadi asal ada semangat ternyata bisa terjadi. Betapa tidak, secara dramatis Sprus mampu menyingkirkan Ajax Amsterdam dan mereka lolos ke final Liga Champions menantang Liverpool.

Adalah Lucas Moura yang jadi pahlawan Tottenham dengan tiga golnya ke gawang Ajax masing-masing pada menit ke-55, menit ke-59 dan pada masa injury time babak kedua tepatnya menit ke-90 +6.

Pada laga leg kedua perempat final di Johan Cruijff Arena, Kamis (9/5/2019) dinihari WIB akhirnya Ajax kalah dengan kedudukan 3-2. Dan sebetulnya hasil akhir secara agregat kedudukan 3-3. Pasalnya pada leg pertama di kandang Hotspur pekan lalu Ajax menang 1-0.
Namun sesuai peraturan Hotpur yang jadi pemenang karena gol tandang mereka lebih banyak.

Apa yang diarasakan pendukung Barcelona setidak lebih sakit daripada yang dirasakan oleh Barcelona.

Betapa tidak, Ajax sempat unggul 1-0 di kandang Hotspur. Dan ketika menjadi tuan rumah pada babak pertama sempat unggul 2-0 lewat gol M. de Ligt pada menit kelima dan gol H. Ziyech menit ke-35.

Yang membuat Ajax meratapi kegagalan ini mereka tersingkir di depan pendukungnya ketika laga akan berakhir.

Tidak itu saja, Ajax yang sebelumnya menyingkirkan juara bertahan Real Madrid dan favorit juara Juventus seolah menjadi anti-klimaks dan akhirnya merasakan betapa pahitnya disingkirkan.

Menjamu Hotspur, Ajax tampil terlalu percaya diri. Dan mereka langsung menggempur pertahanan Hotspur. Hasilnya pada menit kelima sudah unggul.

Berawal dari tembakan sepak pojok untuk Ajax , bola yang melambung ke kotak penalti
De Ligt yang lepas dari penjagaan Kieran Trippier dan mengungguli Dele Alli mampu menanduk bola sehingga gawang Lloris jebol.
Setelah ditekan terus, Spurs mulai bangkit dan mengancam tuan rumah berkat permainan apik Lucas Moura, Son, dan Alli.

Menit ke-24 Hotspur nyaris menyamakan kedudukan sayang sepakan Christian Eriksen masih bisa ditangkap kiper Onana.

Namun saat tim tamu mulai bangkit justru Ajax mampu menambah keunggulan. Lewat serangan balik Tadic mampu membawa bola ke depan pertahanan Hospurs. Di sampingnya berlari Ziyech dan Tadic lalu melepaskan umpan tarik lalu lewat kaki kirinya Ziyech menjebol gawang Lloris. Babak pertama Ajax unggul 2-0.
Memasuki babak kedua, Ajax lengah. Pada menit ke-55 Hotspur mampu memperkecil kedudukan
lewat Lucas Moura.

Awalnya Danny Rose yang membangun serangan dari sisi kiri mengirimkan bola kepada Alli. Lalu Alli menyodorkan bola ke kotak penalti yang kemudian disambar oleh Lucas Moura dan menjadi gol.

Empat menit kemudian kedudukan jadi sama 2-2. Diawali sepakan Llorente yang masuk pada babak kedua mampu ditepis Onana . Namun bola liar tersebut direbut Lucas kemudian dengan cerdik mencocor bola ke sudut kanan gawang Ajax.

Tentu kedudukan 2-2 menyulitkan Ajax. Oleh karena itu mereka berusaha bangkit. Dan menit ke-64, Ajax nyaris bikin gol. Sayang sepakan Ziyech di depan kotak penalti meneruskan umpan silang Tadic masih melebar.

Laga makin memanas bahkan nyaris kasar. Kedua tim juga mempertontonkan jual beli serangan. Menit ke-79, Ajax nyaris unggul sayang sepakan Ziyech dari luar kotak penalti menerpa tiang.

Vertonghen mendapat dua peluang beruntun pada menit ke-85. Menerima umpan dari sepak pojok bola ditanduk Vertonghen tapi bisa ditepis Onana . Bola rebound kembali disambar Vertonghen namun ada bek Ajax yang menghalau di depan gawang.

Hingga pada injury time, Ajax yang seharusnya memperlambat tempo namun masih saja tetap menyerang. Padahal jika mereka mampu mengatur tempo meski kedudukan 2-2 masih unggul secara agregat 3-2.

Dan karena rasa percaya diri yang berlebihan akhirnya Ajax dihukum. Lewat serangan balik,
serangan Spurs sebetulnya masih bisa dihalau pemain belakang Ajax.

Namun bola rebound mendekati Lucas yang kemudian dengan cerdik menendang bola ke tiang jauh tanpa bisa dihalau Onana pada menit ke-96 akirnya Spurs mampu membuat Ajax tersingkir setelah unggul 3-2.
Tottenham Horspur pun akan menantang ke final menantang Liverpool 1 Juli mendatang di Wanda Metropilitano, Madrid Spanyol.

 

 

 

 

Sumber : poskotanews.com
Gambar : Detik Sport

 

 

 

[social_warfare buttons=”Facebook,Pinterest,LinkedIn,Twitter,Total”]

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *