Harga Emas Dunia Sedikit Menguat

Harga emas sedikit menguat pada akhir perdagangan Kamis (Jumat pagi WIB) di tengah dolar yang melemah. Lompatan di pasar ekuitas dan reli imbal hasil obligasi pemerintah, menarik emas kembali ke posisi terendah tiga minggu yang dicapai sebelumnya.

Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Desember di divisi Comex New York Exchange, terdongkrak USD2,60 atau 0,16 persen menjadi USD1.636 per ounce, setelah diperdagangkan di kisaran terendah sesi di USD1.626 per ounce dan tertinggi di USD1.650 per ounce.

Dolar AS melemah pada Kamis, 20 Oktober 2022, karena pelaku pasar menguraikan sejumlah data ekonomi. Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, turun 0,1 persen menjadi 112,8.

Imbal hasil obligasi pemerintah AS melanjutkan perjalanan tanpa henti mereka lebih tinggi setelah data menunjukkan jumlah orang Amerika yang mengajukan klaim baru untuk tunjangan pengangguran turun secara tak terduga minggu lalu, memperkuat ekspektasi kenaikan suku bunga Fed yang kuat.

Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan Kamis, 20 Oktober 2022, klaim pengangguran awal AS turun 12 ribu dari minggu sebelumnya menjadi 214 ribu dalam pekan yang berakhir 15 Oktober 2022. Tetapi rata-rata pergerakan empat minggu naik 1.250 menjadi 212.250.

“Jika suku bunga terus merayap lebih tinggi seperti yang mereka lakukan, itu akan terus menekan pasar emas dalam waktu dekat,” kata Direktur Perdagangan Logam di High Ridge Futures David Meger dikutip dari Antara, Jumat, 21 Oktober 2022.

“Fokusnya terus jelas pada suku bunga dan ekspektasi kenaikan suku bunga Fed,” jelas dia.

Sementara itu, Presiden Fed Bank of Philadelphia Patrick Harker mengatakan bank sentral belum selesai menaikkan target suku bunga jangka pendeknya di tengah tingkat inflasi yang tinggi.

Di sisi lain, National Association of Realtors melaporkan bahwa penjualan rumah yang ada (existing home) di AS turun 1,5 persen ke tingkat penyesuaian musiman 4,71 juta pada September, merosot untuk bulan kedelapan berturut-turut. Ini terjadi untuk pertama kalinya sejak 2007 yang mendukung kenaikan harga emas.

Logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Desember naik 33 sen atau 1,8 persen menjadi USD18,689 per ounce. Platinum untuk pengiriman Januari naik USD34 atau 3,86 persen, menjadi USD915,10 per ounce.

 

 

 

 

Sumber : medcom.id
Gambar : Investasi Kontan

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *