Data Ketenagakerjaan AS Tekuk Rupiah ke Rp14.925

Nilai tukar rupiah berada di level Rp14.925 per dolar AS pada Senin (8/8) pagi. Mata uang Garuda melemah 31,5 poin atau 0,21 persen dari posisi sebelumnya.

Mata uang di kawasan Asia kompak berada di zona merah. Yen Jepang melemah 0,11 persen, won Korea Selatan melemah 0,38 persen, dolar Singapura melemah 0,02 persen, dan peso Filipina melemah 0,66 persen.

Yuan China melemah 0,01 persen, baht Thailand melemah 0,15 persen dan dolar Hong Kong terpantau stagnan di perdagangan hari ini.

Sedangkan, mata uang utama negara maju terpantau bervariasi. Euro Eropa melemah 0,09 persen dan poundsterling Inggris melemah 0,07 persen dan dolar Australia menguat 1,23 persen.

Dolar Kanada melemah 0,01 persen, franc Swiss melemah 0,07 persen dan rubel Rusia menguat 0,54 persen.

Analis DCFX Lukman Leong memperkirakan rupiah melanjutkan pelemahan pada hari ini disebabkan oleh data ketenagakerjaan AS yang tercatat sangat bagus.

Meski demikian, pelemahannya tak akan sedalam sebelumnya. Hal ini ditopang oleh kondisi ekonomi domestik yang di atas target.

“Namun dari domestik, data pertumbuhan PDB kuartal II Indonesia yang sangat bagus akan sedikit membatasi pelemahan,” ujarnya kepada CNNIndonesia.com.

Lukman memperkirakan hari ini rupiah berada di kisaran Rp14.850 per dolar AS hingga Rp15 ribu per dolar AS.

 

 

 

 

 

Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : CNN Indonesia

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *