36 Orang di Prancis Perlihatkan Gejala Virus Korona

Sebanyak 36 orang yang dievakuasi dari Tiongkok dan mendarat di Prancis pada Minggu 2 Februari memperlihatkan gejala-gejala virus korona tipe Novel Coronavirus (2019-nCoV). Virus asal Tiongkok itu telah menewaskan 362 orang, dengan total infeksi mencapai 17.205.

Total 254 orang telah diterbangkan ke Prancis dari Wuhan, kota pusat penyebaran virus korona nCoV di Tiongkok.

“Sekitar 20 orang yang memperlihatkan gejala korona tetap berada di bandara Istres untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut,” kata Menteri Kesehatan Prancis Agnes Buzyn kepada awak media, dikutip dari AFP, Senin 3 Februari 2020. Mereka meliputi warga Prancis dan beberapa non-Eropa.

Tes akan dilakukan untuk menentukan apakah mereka positif terjangkit virus korona nCoV. Hasil tes diperkirakan keluar Senin ini.

Tambahan 16 warga asing lainnya yang memperlihatkan gejala korona telah diterbangkan ke negara mereka masing-masing. Penerbangan evakuasi kedua mengangkut rombongan orang dari 30 negara — sebagian besar Eropa.

Menurut keterangan militer Prancis di Istres, total 124 warga non-Prancis telah diterbangkan ke tempat asal mereka.

Sebagian dari mereka yang dievakuasi dari Wuhan dan tiba di Prancis akan dikarantina selama 14 hari. Sementara mereka yang tidak memperlihatkan gejala dibolehkan pulang ke rumah masing-masing.

Menkes Buzyn menegaskan meski ada begitu banyak orang yang dievakuasi dari Wuhan, risiko penyebaran virus korona di Prancis masih relatif rendah.

Prancis dan negara-negara anggota G7 lainnya berencana mendiskusikan respons gabungan terhadap wabah virus korona. Sejauh ini di Prancis, hanya ada enam kasus virus korona yang terkonfirmasi.

 

 

 

 

 

Sumber : medcom.id
Gambar : Medcom.id

 

 

 

 

[social_warfare buttons=”Facebook,Pinterest,Linke
dIn,Twitter,Total”]

 

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *