Bapak Ini yang Bikin Harga Minyak ‘Terbang’ 3%: Jerome Powell

Harga minyak dunia bergerak naik pagi ini. Bukan sekadar naik, tetapi melesat.

Pada Rabu (12/1/2022) pukul 06:41 WIB, harga minyak jenis brent berada di US$ 83,72/barel. Melonjak 3,52% dari posisi hari sebelumnya.

Sedangkan yang jenis light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) harganya US$ 81,22/barel. Bertambah 3,82%.

Apa yang membikin harga minyak ‘terbang’ macam begitu?

Adalah Jerome ‘Jay’ Powell, Ketua Bank Sentral Amerika Serikat (AS) The Federal Reserve/The Fed, yang punya pengaruh untuk mendongkrak harga si emas hitam. Dalam rapat di Kongres, Powell menegaskan ekonomi Negeri Paman Sam sudah cukup kuat untuk menghadapi gelombang serangan virus corona varian omicron dan pengetatan kebijakan moneter.

“Inflasi sudah jauh di atas target (2%), ekonomi tidak lagi membutuhkan atau menginginkan kebijakan moneter akomodatif. Kita harus fokus untuk menjaga inflasi tetap terkendali karena tidak mungkin mewujudkan penciptaan lapangan kerja yang maksimal (maximum employment) tanpa stabilitas harga.

“Kami melihat ekonomi tetap bisa berfungsi meski terdapat berbagai gelombang serangan Covid-19 (Coronavirus Disease-2019),” papar Powell, seperti dikutip dari Reuters.

Pernyataan Powell memberi optimisme bahwa prospek ekonomi AS bakal cerah. Jangan lupa, AS adalah konsumen minyak terbesar dunia. Jadi saat ekonomi AS tumbuh, maka konsumsi minyak akan naik dan harganya ikut terungkit.

“Permintaan masih akan tumbuh lebih kuat ketimbang pasokan. Ini yang membuat harga naik,” kata Phil Flynn, Analis Senior di Price Futures Group, sebagaimana diwartakan Reuters.

 

 

 

 

 

 

Sumber : cnbcindonesia.com
Gambar : Sindonews.com

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *