Djokovic Jaga Nama Besar The Big 3 Saat Nadal dan Federer Tenggelam

Nama Roger Federer dan Rafael Nadal nyaris tenggelam sepanjang tahun 2021. Cuma Novak Djokovic yang masih bisa bersaing dalam perebutan gelar juara.

Padahal, tiga nama tersebut pernah merajai arena tenis dunia dalam dua dekade terakhir. Mereka sulit ditaklukkan sehingga secara bergantian menyabet gelar major.

Tak heran, muncul sebutan Big 3 untuk melukiskan bagaimana dominasi Federer, Nadal dan Djokovic. Sebab, gelar-gelar grand slam tak pernah berpindah tangan, begitu juga ranking dunia.

Hanya tiga pemain ini yang secara bergantian menjadi juara. Cuma Andy Murray yang sempat mengganggu dominasi ketiganya meski petenis Inggris tersebut tak lama bersinar.

Ya, The Big 3 berada di urutan teratas daftar juara grand slam. Mereka sama-sama mengoleksi 20 gelar dan tampaknya rekor tersebut sulit dipatahkan (Pete Sampras di urutan kedua dengan koleksi 14 gelar).

Begitu juga soal peringkat dunia. Hanya tiga pemain tersebut yang selalu mengisi posisi tiga besar dan sering bergantian.

Kini, Federer dan Nadal tak secemerlang dulu. Usia menjadi penyebab utama sinar mereka mulai redup, bahkan tak bisa berbicara banyak sepanjang 2021.

Beruntung, masih ada Djokovic yang bisa menjaga nama besar The Big 3 dengan menjuarai Australian Open, French Open dan Wimbledon tahun ini.

“Novak Djokovic dalam posisi terbaik untuk mengakhiri kariernya dengan status peraih gelar terbanyak grand slam,” demikian penuturan Nadal dalam wawancara dengan Eurosport.

Petenis 35 tahun asal Spanyol ini mengakui, dirinya dan Federer (40 tahun) sedang dalam momen yang sulit. Sebaliknya, Djokovic yang hanya setahun lebih muda dari Nadal, masih dalam performa terbaik dan tetap berada di posisi teratas daftar ranking ATP.

“Faktanya demikian dan tak bisa dibantah. Tak ada yang tahu apa yang akan terjadi dalam sembilan bulan ke depan tetapi Djokovic menjadi paling favorit sekarang,” tambah Nadal.

Nadal pun menyoroti kemajuan para pemain muda seperti Daniil Medvedev, Alexander Zverev dan Stefanos Tsitsipas. Dia mengakui, tiga nama tersebut bakal menguasai tenis dunia.

“Daniil Medvedev, Alexander Zverev and Stefanos Tsitsipas telah membuat kemajuan yang bagus dalam 12 bulan terakhir. Mereka bukan lagi para pemain muda yang menjanjikan tetapi sudah menjadi generasi sekarang,” ungkap Nadal, yang mendapat julukan Raja Tanah Liat.

Medvedev menjadi petenis yang menggagalkan Djokovic dalam perjalanannya membuat rekor meraih gelar ke-21 grand slam. Petenis 25 tahun asal Rusia ini menaklukkan Djokovic dalam final US Open 2021.

Kalender 2021 sudah selesai. Djokovic masih dalam kondisi bugar untuk menghadapi musim baru, sedangkan Nadal dan Federer masih dalam tanda tanya.

Nadal bakal melakoni laga ekshibisi di Abu Dhabi pada pertengahan Desember ini, untuk melihat peluangnya terbang ke Melbourne guna tampil dalam grand slam perdana 2022 (Australian Open).

Sementara itu, Federer belum bisa kembali hingga musim panas tahun depan. Petenis asal Swiss ini memilih untuk istirahat lebih panjang setelah menjalani operasi ketiga di lutut pada 18 bulan lalu.

Lantaran tak banyak mengikuti turnamen-turnamen besar sepanjang 2020 dan 2021, ranking ATP Nadal melorot ke posisi enam saat ini.

Federer jauh lebih tenggelam. Mantan pemain nomor satu dunia tersebut kini terdampar di urutan ke-16 dunia.

 

 

Sumber : kompas.com
Gambar : Kompas.com

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *