Jokowi Dijadwalkan Suntik Vaksin Booster 2022

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan sejumlah pejabat tinggi negara dijadwalkan baru akan menerima suntikan dosis ketiga atau booster vaksin virus corona (covid-19) pada 2022 mendatang.

Juru Bicara Vaksinasi dari Kemenkes Siti Nadia Tarmizi memastikan untuk saat-saat ini, booster vaksin covid-19 hanya diberikan kepada seluruh tenaga kesehatan (nakes), asisten nakes, dan tenaga penunjang yang bekerja di fasilitas pelayanan kesehatan. Hal itu tertuang dalam SE HK.02/I/1919/2021 yang diterbitkan pada 23 Juli 2021.

“Rencana [booster vaksin Presiden Jokowi] di 2022 ya,” kata Nadia melalui pesan singkat kepada CNNIndonesia.com, Selasa (28/9).

Kendati demikian, Nadia tak menginformasikan lebih lanjut, jenis vaksin covid-19 apakah yang bakal diberikan kepada mantan wali kota Solo itu. Nadia menyebut, saat ini Kemenkes masih menyusun kebijakan booster vaksin covid-19 untuk non-nakes.

Nantinya, skema pemberian booster akan dilakukan secara berbayar. Namun demikian, bagi peserta BPJS Kesehatan golongan penerima bantuan iuran (PBI), mereka akan dibiayai negara.

Sementara untuk golongan masyarakat non PBI, biaya akan ditanggung oleh masyarakat sendiri. Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin sempat menjamin harga vaksin booster tidak akan mahal, dan menurut perhitungan pemerintah, harga suntikan akan berkisar Rp100 ribu.

Kendati Kemenkes menyebut Jokowi baru akan menerima booster tahun depan, namun diketahui sejumlah pejabat mengaku kepada Jokowi perihal sudah mendapat booster vaksin. Pengakuan itu terdengar dalam rekaman video saat Jokowi dan sejumlah pejabat melakukan kunjungan ke Kalimantan Timur, Selasa (24/8) lalu.

Dalam rekaman itu terungkap sejumlah pejabat seperti Gubernur Kaltim Isran Noor hingga Panglima TNI Hadi Tjahjanto ternyata sudah mendapat suntikan dosis ketiga.

Apabila menilik negara lain, Presiden Amerika Serikat Joe Biden diketahui juga telah menerima booster vaksin covid-19 menggunakan produksi Pfizer pada Senin (27/9) waktu setempat.

AFP melaporkan bahwa Biden menerima suntikan ketiga vaksin itu di Gedung Putih. Ia disuntik dosis ketiga ini setelah pihak berwenang di AS mengizinkan pemberian booster vaksin Covid-19 bagi warga berusia 65 tahun ke atas.

Sebelum Biden, Perdana Menteri Israel Naftali Bennett lebih dahulu menerima suntikan ketiga vaksin covid-19 Pfizer pada 20 Agustus lalu. Hal itu dilakukan usai Israel memperpanjang kampanye suntikan booster kepada orang berusia di atas 40 tahun untuk mencoba mengekang varian Delta.

 

 

 

 

Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : CNN Indonesia

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *