Emas Belum Mau Reli, Tunggu AS-China Kopdar Dulu

Harga emas dunia di pasar spot pagi ini melemah tipis. Investor menunggu kabar terbaru soal hubungan Amerika Serikat (AS) dan China.

Pada rabu (25/9/2019) pagi, harga emas bergerak di kisaran US$ 1.531,9-1.532,1/troy ons. Naik dibandingkan posisi hari sebelumnya yaitu US$ 1.531,8/troy ons.

Harga emas memang belum menyentuh titik tertingginya lagi seperti pada awal September lalu. Pada 4 September harga emas di pasar spot menyentuh titik tertingginya yaitu US$ 1.552,35/troy ounce.

Investor cenderung wait and see, menunggu perkembangan terbaru hubungan AS-China. Pekan lalu, digelar perundingan tingkat wakil menteri di Washington yang akan dilanjutkan dengan dialog level menteri awal bulan depan.

Sejauh ini aura yang ada cukup positif. Washington dan Beijing sama-sama menyebut pertemuan pekan lalu positif dan konstruktif. Ini bisa memuluskan perundingan menuju damai dagang.

Sentimen positif ini membuat harga minyak terkoreksi. Sebagai aset aman, emas memang cenderung dilepas saat situasi sedang kondusif.

Namun sebelum ada kabar terbaru, investor memilih menunggu sehingga pelemahan harga emas relatif terbatas. Jika dialog dagang di Washington awal Oktober kembali menuai hasil positif, maka penurunan harga emas bisa lebih dalam lagi.

 

 

 

 

Sumber : cnbcindonesia.com
Gambar : SINDOnews

 

 

 

 

[social_warfare buttons=”Facebook,Pinterest,LinkedIn,Twitter,Total”]

 

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *