Banjir dan Tanah Longsor Terjang Parepare, Dua Warga Tewas

Banjir menerjang empat kecamatan yang ada di Kota Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel) setelah hujan deras mengguyur sejak sore kemarin. Tanah longsor juga terjadi di dua lokasi.

Empat kecamatan terdampak antara lain Kecamatan Bacukiki, Kecamatan Ujung, Kecamatan Soreang dan Kecamatan Bacukiki Barat.

“Iya banjir dan longsor disebabkan ada luapan air pasang di 18 titik di Kota Parepare sehingga mengakibatkan terjadinya banjir dan longsor,” kata Kepala BPBD Sulsel, Amson Padolo kepada CNNIndonesia.com, Kamis (2/2).

Amson mengatakan sejumlah rumah warga di empat kecamatan tersebut tergenang banjir. Beberapa fasilitas umum juga ikut terdampak. Sementara dua korban tewas telah dievakuasi.

“Korban tertimbun longsor ada dua orang. Tapi Tim SAR gabungan telah berhasil mengevakuasi korban ke rumah sakit,” ujarnya.

Amson menyebut masih mendata jumlah warga terdampak banjir dan longsor di Parepare.

“Hingga saat ini TRC-PB dan staf BPBD melakukan evakuasi dan penanganan terhadap kejadian tersebut,” katanya.

Pasien dievakuasi

Sementara sejumlah pasien, termasuk seorang ibu dan ayinya yang sempat terjebak banjir saat hujan deras mengguyur malam tadi berhasil dievakuasi ke rumah sakit di Parepare.

“Kami berada di Puskesmas Bojo Baru, untuk mengevakuasi pasien karena air sudah naik sampai setinggi lutut,” kata Tim SAR Batalyon B Satbrimob Polda Sulsel, Bripka Ismail, Kamis (2/1) dini hari.

Beberapa pasien yang sempat terjebak banjir, kata Ismail, dirujuk ke rumah sakit di Parepare untuk mendapatkan perawatan medis lanjutan.

“Pasien ada yang dibawa ke Parepare dan pasien lainnya yang sudah dinyatakan sembuh dikembalikan ke rumah keluarganya masing-masing,” ujarnya.

Ismail menyebut air yang merendam Puskesmas Bojo Baru sudah kembali surut. Meski demikian, Tim SAR gabungan masih terus memantau ketinggian air lantaran hujan masih mengintai.

“Kita tetap antisipasi apabila terjadi banjir susulan. Tapi saat ini air sudah mulai turun dan di area puskesmas ini air sudah surut,” katanya.

 

 

 

 

 

Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : CNN Indonesia

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *