PBB Deteksi Sinyal Darurat dari Tonga

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mendeteksi sinyal darurat dari Tonga pada Senin kemarin, usai negara pulau di Pasifik itu diguncang erupsi gunung berapi bawah laut yang memicu gelombang tsunami Sabtu lalu.

Beberapa laporan awal dari Australia dan Selandia Baru, dua negara tetangga Tonga, mengindikasikan tidak adanya kematian massal di pulau utama Togatapu. Namun, dua orang dilaporkan hilang dan ibu kota Nuku’alofa dikabarkan rusak parah.

“Aktivitas vulkanik lanjutan belum dapat dikesampingkan,” kata Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA), dikutip dari SBS, Selasa, 18 Januari 2022.

OCHA mengonfirmasi ada beberapa korban luka, namun menekankan bahwa pemeriksaan resmi mengenai skala kerusakan atau jumlah korban belum bisa dilakukan karena terputusnya jaringan telekomunikasi di Tonga.

Sebelumnya, seorang warga Inggris bernama Angela Glover dikonfirmasi sebagai korban tewas pertama. Jasadnya ditemukan usai tersapu gelombang tsunami yang dipicu erupsi gunung berapi Hunga-Tonga-Hunga-Ha’apai. Suami korban berhasil selamat.

Menurut beberapa foto satelit sekitar 12 jam usai erupsi, pulau dekat gunung berapi Hunga-Tonga-Hunga-Ha’apai hilang tak bersisa. Tonga pun diselimuti abu dan debu vulkanik, yang kemudian menyebar ke beberapa negara Pasifik lain.

OCHA mengaku belum mendeteksi kontak dari gugus pulau Ha’apai di Tonga, dan ada kekhawatiran khusus mengenai dua pulau kecil bernama Fonio dan Mango. Sinyal darurat terdeteksi dari dua pulau tersebut.

Menurut data Pemerintah Tonga, 36 orang tinggal di Mango dan 69 di Fonoi.

Australia dan Selandia Baru telah mengirim pesawat pengintai pada Senin kemarin untuk memeriksa skala kerusakan di Tonga. Menteri Urusan Pasifik Australia, Zed Seselja, mengatakan bahwa aparat kepolisian Negeri Kanguru telah mengunjungi beberapa pantai di Tonga, dan di sana terlihat kerusakan signifikan akibat tsunami.

Dampak erupsi Tonga terasa hingga ke Fiji, Selandia Baru, Amerika Serikat dan Jepang. Untuk Jepang, gelombang tsunami dengan tinggi lebih dari 1 meter melanda beberapa area pesisir.

 

 

 

 

Sumber : medcom.id
Gambar : Kompas.com

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *