PPKM Mikro Darurat Bakal Tekan Laju IHSG

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi bergerak melemah hari ini, Rabu (30/6). Pergerakan pasar modal masih dipengaruhi oleh kenaikan kasus covid-19.

Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper mengatakan pelaku pasar juga mencermati rencana pemerintah yang akan memberlakukan pembatasan baru di tengah lonjakan kasus covid-19. Salah satunya penutupan pusat perbelanjaan lebih cepat dari sebelumnya.

“Diberlakukannya pembatasan baru yang lebih ketat dan untuk mal serta tempat makan, yaitu tutup pukul 17.00 diyakini akan memperlambat pemulihan ekonomi,” ungkap Dennies dalam risetnya, dikutip Rabu (30/6).

Faktor lain yang mempengaruhi laju IHSG adalah aksi jual dari BPJS Kesehatan jadi sentimen negatif untuk pasar saham. Dennies menyebut BPJS Kesehatan berpotensi menjual beberapa saham untuk mencegah kerugian lebih dalam karena harganya terus turun (cut loss).

Diketahui, BPK meminta BPJS Ketenagakerjaan untuk melepas saham, baik untuk mengambil keuntungan (take profit) dan cut loss. Hal ini khususnya dilakukan pada enam saham.

Enam saham tersebut adalah PT Salim Ivomas Pratama Tbk (SIMP), PT Krakatau Steel (Persero) Tbk, PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI), PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP), dan PT Indo Tambangraya Megah Tbk.

Untuk hari ini, Dennies memprediksi IHSG bergerak dalam rentang support 5.872-5.910 dan resistance 5.989-6.030.

Senada, CEO Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan pergerakan IHSG masih berpotensi tertekan hari ini. Roda perekonomian yang berjalan lambat membuat pasar menahan transaksi di pasar saham.

“Sehingga potensi penurunan IHSG masih lebih besar dibanding peluang naiknya, hari ini IHSG masih berpotensi terkonsolidasi,” kata William melalui risetnya.

William meramalkan IHSG bergerak dalam rentang support 5.913 dan resistance 6.123. Kendati demikian, ia merekomendasikan pelaku pasar untuk mencermati beberapa saham, seperti PT Astra International Tbk (ASII), PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (ASII), dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI).

Sebagai informasi, IHSG ditutup di zona hijau pada perdagangan Selasa (29/6). Indeks mendarat di level 5.949 atau menguat tipis 0,16 persen.

Tercatat, 178 saham menguat, 333 terkoreksi, dan 137 lainnya stagnan. Enam dari sebelas indeks sektoral menguat, di mana salah satunya industri dasar yang sebesar 0,14 persen.

 

 

 

 

 

Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : CNN Indonesia

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *