‘Putri Diana’ Dukung Netflix soal Label Fiksi The Crown

Pemeran Putri Diana dalam serial The Crown, Emma Corrin, mendukung keputusan layanan streaming Netflix untuk tidak memberikan label fiksi pada serial yang ia bintangi tersebut.
Pernyataan itu ia sampaikan dalam salah satu episode podcast milik Variety dan iHeart yang bernama The Big Ticket yang dilansir Ace Showbiz. Menurutnya, The Crown terlihat jelas merupakan dramatisasi.

“Sangat jelas ini versi dramatisasi dari suatu peristiwa. Ini fiksi yang dibuat sama dengan (serial) Succession di mana orang tidak salah mengira apa yang sebenarnya terjadi pada Murdoch,” kata Corrin.

Succession yang dimaksud Corrin adalah serial yang mengisahkan keluarga Roy. Keluarga ini dipimpin Logan Roy yang mendirikan perusahaan media dan hiburan bernama Waystar RoyCo.

Pembuatan serial itu terinspirasi dari kejadian nyata pada keluarga Murdoch. Keluarga ini dikenal dengan perusahaan media internasional yang berada di Australia, Inggris, dan Amerika Serikat.

Dengan contoh serial tersebut, Corrin mendukung Netflix untuk tidak memberikan label fiksi pada The Crown. Namun, di sisi lain ia memahami permintaan untuk memberi label fiksi dari sejumlah pihak.

“Saya juga memahami (permintaan) dari pihak yang sensitif dan ingin melindungi keluarga kerajaan dan Diana,” kata Corrin.

Sebelumnya, Menteri Budaya Oliver Dowden mengatakan Netflix harus memberikan keterangan bahwa The Crown serial fiksi. Hal itu diperlukan demi menghindari kerusakan citra keluarga Kerajaan Inggris.

Dowden mengirim surat secara resmi kepada perusahaan streaming Amerika Serikat itu berisi permintaan penambahan “peringatan kesehatan” di awal setiap episodenya.

Dalam episode teranyar dari serial yang mengikuti kehidupan Ratu Elizabeth II dan keluarga dekatnya tersebut, kisah berputar di sekitar Pangeran Charles dan pernikahannya yang hancur dengan Putri Diana.

Pihak yang dekat dengan keluarga Kerajaan Inggris khawatir adegan dalam serial akan menyakiti monarki, terutama Charles sebagai pewaris takhta. Bahkan, ia mengatakan kepada The Mail bahwa cara penulisan naskah menyeramkan.

Permintaan pemberian keterangan fiksi pada The Crown juga datang dari adik mendiang mantan istri Pangeran Charles itu. Hal itu diperlukan untuk meyakinkan penonton bahwa The Crown adalah fiksi meski terinspirasi dari kisah nyata.

Pemeran Putri Margaret dalam serial The Crown, Helena Bonham Carter, memastikan bahwa serial yang ia bintangi merupakan hasil dramatisasi. Ia merasa bertanggung jawab untuk mengatakan hal tersebut.

“Itu didramatisasi. Saya merasa sangat yakin, karena saya rasa kami memiliki tanggung moral untuk mengatakan, ‘Sebentar kawan, ini bukan dokumenter drama, kami membuat drama’,” kata Carter.

Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : Tribunnews.com

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *