Pelatih Sepak Bola di Spanyol Meninggal Akibat Virus Corona

Seorang pelatih asal Spanyol, Francisco Garcia, meninggal pada usia 21 tahun setelah positif virus corona.

Football Espana mengutip AS melaporkan Garcia meninggal pada Minggu (15/3) di Rumah Sakit Regional Malaga setelah dinyatakan positif mengidap Covid-19. Pelatih tim yang berbasis di Malaga, Atetico Portada Alta itu juga diketahui mengidap leukimia yang membuatnya rentan terhadap virus corona.

Garcia jadi orang pertama di sepak bola yang meninggal akibat Covid-19. Pihak Atletico Portada Alta pun telah mengeluarkan pernyataan resmi melalui media sosial Instagram.

“Kami Atletico Portada Alta ingin mengucapkan belasungkawa terdalam kepada keluarga, teman-teman, dan sahabat dari pelatih Francisco Garcia yang telah meninggalkan kita, hari ini,” bunyi pernyataan pihak klub.

“Sekarang apa yang kami lakukan tanpa Anda, Francis? Jika Anda selalu ada bersama kami saat dibutuhkan, menolong kami, dan memberikan semua yang Anda punya. Bagaimana kami bisa tetap menempuh perjalanan jauh di liga?”

“Kami tidak tahu caranya, tapi kami pasti akan melakukannya untuk Anda. Kami tidak akan melupakan Anda, beristirahatlah dengan tenang, fenomena. Selamanya.”

Garcia sudah menjadi pelatih Infantil A Atletico Portada Alta selama empat tahun terakhir.

Di Spanyol saat ini jumlah orang yang meninggal karena virus corona mencapai 309 orang dan terdapat 9,191 kasus yang berkaitan dengan Covid-19. Kompetisi sepak bola di Negeri Matador sendiri dihentikan untuk sementara guna mencegah penyebaran virus corona.

 

 

 

Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : Kompas.com

 

[social_warfare buttons=”Facebook,Pinterest,LinkedIn,Twitter,Total”]

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *