Pasca-Kepa Membangkang, Chelsea Justru Menang

Tragedi pembangkangan kiper Kepa Arrizabalaga terhadap pelatih Maurizio Sarri dan kalahnya Chelsea di final Piala Liga rupanya justru membuat Chelsea bangkit.

Ini dibuktikan The Blues setelah mampu mengalahkan Tottenham Hotspur 2-0 di Stampford Bridge, Rabu (28/2/2019) dinihari WIB.

Pada laga lanjutan Liga Inggris itu Chelsea unggul lewat gol Pedro menit ke-57 dan gol bunuh diri yang dilakukan pemain bek Hotspur Trippier menit ke-84.

Memang kemenangan penting ini belum lagi mampu membawa Chelsea ke posisi empat besar. Hingga laga ke-27 yang dilakoni tim London Barat ini masih tercecer di peringkat keenam klasemen sementara berselisih tiga poin dari Manchester United di atasnya.

Sedangkan bagi Tottenham Hotspur kekalahan menyakitkan ini tidak membuat mereka goyah dari peringkat ketiga karena masih berselisih empat poin dari Arsenal di bawahnya.

Hanya saja bagi Hotspur perburuan jadi juara Liga Inggris semakin sulit karena dua pesaingnya di atas Liverpool dan Man City kian menjauh.

Memang tidak mudah bagi Chelsea meraih kemenangan ini. Tentu saja heboh karena ulah Kepa yang tidak mau ditarik keluar oleh Sarri saat Chelsea berhadapan dengan Manchester City di final Piala Liga menjadi catatan tersendiri.

Seperti diketahui ketika itu Sarri meminta kiper asal Spanyol itu keluar lapangan karena cidera. Namun kiper termahal di dunia itu membangkan tidak mau turut perintah pelatih dan terus bermain sehingga Chelsea kalah lewat adu penalti.

Rupanya sebagai hukuman, kali ini Sarri membangku-cadangkan Kepa. Posisinya digantikan oleh kiper cadangan Willy Caballero .
Chelsea memang harus susah payah memenangi laga ini. Setelah bermain imbang pada babak pertama butuh waktu 57 menit untuk memecah kebuntuan.
Gol itu tercipta ketika Azpilicueta melepaskan umpan terobosan kepada Pedro yang berlari ke dalam kotak penalti. Pemain asal Spanyol itu lalu melepaskan tembakan yang membentur diantara kaki Lloris dan bola mengarah ke dalam gawang Spurs.

Unggul 1-0 membuat Chelsea kian percaya diri dan terus menggepur pertahanan tim tamu. Menit ke-71 Pedro nyaris mencetak gol keduanya pada laga ini. Sayang sepakannya dari luar kotak penalti, masih bisa diamankan dengan baik oleh Lloris.

Chelsea akhirnya menambah gol menit ke-84. Ini akibat kesalahan komunikasi antara bek Trippier dengan kiper Lloris. Bek Tottenham itu mencoba memberikan umpan balik kepada Lloris yang ternyata sudah maju dan bola bergulir ke arah gawang yang sudah kosong.

Tentu saja unggul 2-0 mampu dipertahankan Chelsea hingga laga berakhir karena mereka langsung merapatkan pertahanan hingga wasit meniup pluit panjang.

 

 

 

Sumber : poskotanews.com
Gambar : Detik Sport

 

 

 

[social_warfare buttons=”Facebook,Pinterest,LinkedIn,Twitter,Total”]

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *