Marinus: Saya Ingin Bayar Kepercayaan Pelatih di Piala AFF

Penyerang timnas Indonesia U-22, Marianus Manewar mengaku ingin membayar lunas kepercayaan yang berikan Indra Sjafri kepadanya. Kepercayaan itu, kata Marianus, harus dibuktikan dengan mencetak gol di ajang Piala AFF U-22.

“Di tiga uji coba kemarin saya sudah cetak satu gol dan mungkin karena itu, Coach Indra percayakan saya. Mudahan nanti di (Piala) AFF saya bisa lebih tajam. Bisa bayar kepercayaan Coach Indra,” kata Marianus di Lapangan ABC, Jakarta, Kamis (14/2) sore WIB.

Marianus Manewar baru mencetak sebiji gol dalam tiga laga uji coba yang dilakukan oleh skuat Indra Sjafri itu. Sebiji gol itu dicetak pemain Persipura itu ketika timnas Garuda Muda – julukan Timnas Indonesia — menjajal kekuatan Madura United.

Pada uji coba pertama melawan Bhayangkara FC, Marianus diturunkan sebagai pemain pengganti di babak kedua laga. Ketika itu, Indra Sjafri memasang Dimas Drajat pada starting eleven, didampingi oleh Rifal Lastori dan Gian Zola.

Sedangkan pada uji coba kedua, Marianus dipasang sebagai penyerang tunggal sejak awal laga dalam skema tim 4-1-4-1. Meski demikian, pemain 21 tahun itu tidak berhasil mencetak gol sehingga pada babak kedua laga ia diganti oleh Dimas Drajad.

Di uji coba terakhir melawan Madura United, pelatih Indra Sjafri meninggalkan Marianus di bangku cadangan dan memercayakan Dimas Drajat di ujung tombak. Marianus masuk sebagai pemain pengganti dan berhasil memberi sebiji gol untuk menyudahi laga berakhir imbang.

“Pokoknya sudah dipercaya jadi saya ingin beri terbaik saja dan membantu bisa mungkin ke final, tapi tidak gampang. Saya ingin terbaik saja. Bisa kembali cetak gol saja. Coach mungkin bergantian pasang saya dan Dimas, ya,” ujar Marianus.

Dari dua penyerang yang dibawah Indra dalam skuatnya ke Kamboja, hanya Dimas Drajat yang belum berhasil ukir gol di uji coba. Meski demikian, Indra Sjafri mengatakan bahwa mencetak gol tidak harus penyerang. Menurutnya, dalam skemanya, siapa pun bisa mengukir gol.

“Kalau main bola itu enggak harus striker yang cetak gol, tetapi yang penting ada gol. Tidak mesti striker, tapi ya stiker ya harus karena dia orang paling di depan. Namun, belum tentu dia yang cetak gol. Itu sebenarnya tidak menjadi masalah,” kata Indra.

 

 

 

 

 

 

Sumber : akurat.co
Gambar : Detik Sport

 

 

 

 

 

[social_warfare buttons=”Facebook,Pinterest,LinkedIn,Twitter,Total”]

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *