Atiqah Hasiholan Kembali Mengajukan Tahanan Kota untuk Ratna Sarumpaet

Artis Atiqah Hasiholan, yang juga putri tersangka kasus berita hoaks, Ratna Sarumpaet, mendatangi Polda Metro Jaya, Rabu (7/11/2018) . Kedatangan Atiqah selain melihat kondisi Ibunya juga ingin mendapatkan kepastian permohonan tahanan kota yang diajukan ke pihak kepolisian.

Atiqah mengaku dirinya dan kakaknya Fathom Saulina akan menjadi penjamin atas permohonan tahanan kota tersebut.

Alasan yang membuat dirinya dan kakaknya berani mengajukan diri sebagai jaminan lantaran kondisi kesehatan ibunda yang kesehatannya memburuk setelah mendekam di balik jeruji besi sejak 5 Oktober 2018 lalu.

“Memang saya menjaminnya, pengalihan ini kan harus ada penjamin, penjaminnya saya dan kakak saya,” kata Atiqah didampingi kuasa hukumnya, Rabu (6/11).

Atiqah berharap permohonan terhadap ibunya disetujui sehingga bisa keluar. Ia menyebutkan ibunya akan semakin depresi berlebih jika terus berada di tahanan Polda Metro Jaya, sehingga memperburuk kondisi kesehatannya. “Permohonan keluarga untuk pengalihan itu supaya ibu saya bisa recovery (penyembuhan), dan juga baik untuk dirinya,” kata Atiqah, Rabu (7/11).

Dia mengaku ibunya mempunyai penyakit psikologi dan membutuhkan penanganan dari seorang psikiater. Penyakit ini, kata Atiqah, sudah diidap oleh Ratna sejak setahun terakhir. “Ibu saya memang selama dari setahun ini memang di bawah pengobatan psikiater. Ada depresi memang. Jadi berada di dalam tahanan ini tentunya mengganggu kejiwaan lebih buruk lagi,” ucap Atiqah.

Istri dari aktor Rio Dewanto ini menyebutkan dirinya sudah berkomunikasi dengan pihak kepolisian terkait penyakit psikologi yang diderita ibunya. Dengan ini, dia meminta agar bisa mempertimbangkan soal permohonan sebagai tahanan kota. “Tahu (soal depresi Ratna Sarumpaet) dan pihak kepolisian juga tahu. Bahkan kemarin juga sempat di BAP ya,” tukas Atiqah.

Selain itu, Atiqah juga menyebutkan bahwa permohonan penahanan kota merupakan hak dari setiap keluarga tahan. Sehingga, dengan kondisi ibundanya yang dinilai tak cukup baik, Atiqah akan terus mengupayan hal itu.

“Ini juga sebetulnya hak setiap tahanan. Memang tujuannya kami sebagai keluarga ada hak untuk meminta permohonan ini dan kami gunakan hak kami sebaik-baiknya ditambah dengan alasan utamanya ya kondisi ibu saya sendiri,” papar Atiqah.

 

 

 

 

 

Sumber : poskotanews.com
Gambar : Seleb – Tempo.co

 

 

[social_warfare buttons=”Facebook,Pinterest,LinkedIn,Twitter,Total”]

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *